Kamis, 01 Juni 2017

Tips, Trik, serta pengalaman membeli hp

Halo Sahabat Fretser, kali ini saya akan berbagi cerita mengenai pembelian HP yang baik. Pertama-tama kita harus mengetahui pengertian dari distributor terlebih dahulu.



“Distributor adalah perusahaan perdagangan nasional yang bertindak untuk dan atas namanya sendiri berdasarkan perjanjian yang melakukan pembelian, penyimpanan, penjualan serta pemasaran barang dan/atau jasa yang dimiliki/dikuasai.

Dari pengertian tersebut kita dapat mengetahui kalo seorang distributor adalah orang yang melakukan penjualan, pembelian, penyimpanan, serta pemasaran barang atas namanya sendiri. Tapi kenyataan dilapangan sangat jauh berbeda. Saya akan berbagi cerita saya sedikit sebagai berikut :

“Kebetulan 7 bulan lalu saya baru saja membeli salah satu merek hp di salah satu tempat pusat grosir hp terbesar dikawasan Jakarta timur. Awal saya membeli hp pegawai tokonya bilang bisa menggunakan 4G  tapi kenyataannya sampai 7 bulan berjalan 4G yang dibilang oleh penjaga tokonya tak kunjung bisa digunakan. Setelah 3 bulan saya mendatangi kembali ke tokonya & jawaban pegawai tokonya suruh ke garansinya. Akhirnya saya langsung mendatangi garansinya, namun pihak garansinya menyuruh saya untuk datang langsung ke toko yang menjual hp tersebut ke saya. Saya akhirnya kembali ke toko tempat saya membeli hp tersebut.
Dan lagi-lagi saya dibuat kecewa oleh toko tersebut, saya bilang minta ditukar hpnya dengan yang 4G tapi pihak toko tersebut malah menghargai hp yang saya beli diatas harga pasaran hp pada saat itu dengan harga second dan menyuruh tukar tambah. Tentu saya tidak terima karena itu kesalahan pegawainya dan sudah seharusnya toko tersebut mempertanggung jawabkannya. Akhirnya saya minta alamat distributor tempat dia ngambil hp dan ternyata hp yang dijual disitu adalah barang yang diambil dari toko lain. Hal tersebut berarti toko-toko hp di salah satu tempat grosir hp terbesar itu hanya mengambil dari toko lain saja untuk dijual atau dengan kata lain mereka hanya bermodalkan tempat saja untuk menjual hp tersebut.”

Dari cerita saya diatas saya sangat menyarankan apabila anda ingin membeli hp sebaiknya langsung membeli ke toko resminya saja, misalnya anda ingin membeli HP Asus maka anda langsung datang ke toko ASUSnya saja atau jika anda ingin membeli HP Samsung maka anda langsung datang ke toko Samsungnya saja. Karena penjualan yang dilakukan oleh toko dapat dipertanggungjawabkan tidak seperti yang dilakukan oleh pihak toko yang saya ceritakan diatas.

Selain itu ada baiknya jika kalian juga harus mengetahui garansi hp tersebut resmi atau tidak. Adapun pengertian Garansi resmi dan garansi distributor sebagai berikut :


Keterangan : Contoh Garansi Resmi

Garansi resmi adalah garansi yang dijual secara resmi oleh distributor di Indonesia yang ditunjuk langsung oleh pihak perusahaan pembuat ponsel.”

Keterangan : Contoh Garansi Distributor

“Garansi distributor adalah ponsel yang diimpor sendiri oleh beberapa distributor di Indonesia tanpa ditunjuk secara resmi oleh pihak perusahaan pembuat ponsel. 

Jangan sampai salah saat membeli hp, pastikan anda membeli hp di distributor toko resmi yang menjual hp tersebut bukan di distributor toko abal-abal yang tidak bertanggung jawab, kemudian pastikan hp yang anda beli ada tersebut jelas garansinya sehingga ketika meminta pertanggungjawaban akibat kelalaian pegawai hp ataupun barangnya yang cacat bisa jelas. Terakhir pastikan hp yang anda beli merupakan hp dengan garansi resmi bukan distributor.

Sekian tips dan trik serta pengalaman saya, semoga dapat membantu sahabat frester J