Halo Sahabat Fretser, kali ini saya
akan berbagi cerita mengenai pembelian HP yang baik. Pertama-tama kita harus
mengetahui pengertian dari distributor terlebih dahulu.
“Distributor adalah perusahaan
perdagangan nasional yang bertindak untuk
dan atas namanya sendiri berdasarkan
perjanjian yang melakukan pembelian, penyimpanan, penjualan serta pemasaran
barang dan/atau jasa yang dimiliki/dikuasai.”
Dari pengertian tersebut kita dapat mengetahui kalo seorang distributor
adalah orang yang melakukan penjualan, pembelian, penyimpanan, serta pemasaran
barang atas namanya sendiri. Tapi kenyataan dilapangan sangat jauh berbeda. Saya
akan berbagi cerita saya sedikit sebagai berikut :
“Kebetulan 7 bulan lalu saya baru saja membeli salah satu merek
hp di salah satu tempat pusat grosir hp terbesar dikawasan Jakarta timur. Awal
saya membeli hp pegawai tokonya bilang bisa menggunakan 4G tapi kenyataannya sampai 7 bulan berjalan 4G
yang dibilang oleh penjaga tokonya tak kunjung bisa digunakan. Setelah 3 bulan
saya mendatangi kembali ke tokonya & jawaban pegawai tokonya suruh ke
garansinya. Akhirnya saya langsung mendatangi garansinya, namun pihak
garansinya menyuruh saya untuk datang langsung ke toko yang menjual hp tersebut
ke saya. Saya akhirnya kembali ke toko tempat saya membeli hp tersebut.
Dan lagi-lagi saya dibuat kecewa oleh toko tersebut, saya bilang
minta ditukar hpnya dengan yang 4G tapi pihak toko tersebut malah menghargai hp
yang saya beli diatas harga pasaran hp pada saat itu dengan harga second dan
menyuruh tukar tambah. Tentu saya tidak terima karena itu kesalahan pegawainya
dan sudah seharusnya toko tersebut mempertanggung jawabkannya. Akhirnya saya
minta alamat distributor tempat dia ngambil hp dan ternyata hp yang dijual
disitu adalah barang yang diambil dari toko lain. Hal tersebut berarti toko-toko
hp di salah satu tempat grosir hp terbesar itu hanya mengambil dari toko lain
saja untuk dijual atau dengan kata lain mereka hanya bermodalkan tempat saja
untuk menjual hp tersebut.”
Dari cerita saya diatas saya sangat menyarankan apabila anda
ingin membeli hp sebaiknya langsung membeli ke toko resminya saja, misalnya
anda ingin membeli HP Asus maka anda langsung datang ke toko ASUSnya saja atau
jika anda ingin membeli HP Samsung maka anda langsung datang ke toko Samsungnya
saja. Karena penjualan yang dilakukan oleh toko dapat dipertanggungjawabkan
tidak seperti yang dilakukan oleh pihak toko yang saya ceritakan diatas.
Selain itu ada baiknya jika kalian juga harus mengetahui garansi
hp tersebut resmi atau tidak. Adapun pengertian Garansi resmi dan garansi
distributor sebagai berikut :
Keterangan : Contoh Garansi Resmi
“Garansi resmi adalah garansi yang dijual secara resmi oleh
distributor di Indonesia yang ditunjuk langsung oleh pihak perusahaan pembuat
ponsel.”
Keterangan : Contoh Garansi Distributor
“Garansi distributor adalah ponsel yang diimpor sendiri oleh
beberapa distributor di Indonesia tanpa ditunjuk secara resmi oleh pihak
perusahaan pembuat ponsel.”
Jangan sampai salah saat membeli hp, pastikan
anda membeli hp di distributor toko resmi yang menjual hp tersebut bukan di
distributor toko abal-abal yang tidak bertanggung jawab, kemudian pastikan hp
yang anda beli ada tersebut jelas garansinya sehingga ketika meminta
pertanggungjawaban akibat kelalaian pegawai hp ataupun barangnya yang cacat
bisa jelas. Terakhir pastikan hp yang anda beli merupakan hp dengan garansi
resmi bukan distributor.
Sekian tips dan trik serta pengalaman saya,
semoga dapat membantu sahabat frester J
0 comments:
Posting Komentar